MEDIABBC.Co.id, PALEMBANG- Sebanyak 127 lulusan Program Pascasarjana Magister Ilmu Pemerintahan Universitas Tamansiswa (Unitas) Palembang resmi dikukuhkan dalam Yudisium ke-19 yang digelar di Ballroom The Zuri Hotel, Palembang, Sabtu (20/9/2025).
Acara ini menjadi momentum penting yang menandai selesainya proses akademik para mahasiswa, sekaligus awal pengabdian mereka dalam ranah pemerintahan dan pelayanan publik.
Rektor Unitas Palembang, Assoc. Prof. Dr. Hj. Sisnayanti, ST, MT, dalam sambutannya menekankan bahwa gelar magister yang disandang para lulusan bukan semata-mata simbol pencapaian, melainkan amanah untuk membawa perubahan positif di tengah masyarakat.
“Yudisium bukan akhir dari sebuah proses akademik, melainkan awal dari pengabdian yang lebih besar. Gelar magister harus menjadi simbol tanggung jawab dan integritas sebagai alumni Unitas Palembang,” ujarnya.
Prof. Sisnayanti juga mengingatkan pentingnya nilai-nilai pendidikan yang diwariskan oleh Bapak Pendidikan Nasional, Ki Hadjar Dewantara.
“Ingatlah selalu filosofi Tamansiswa: Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani. Jadilah teladan di depan, penggerak di tengah, dan pemberi semangat dari belakang,” pesannya.
Ia berharap para lulusan dapat menerapkan ilmunya untuk memperkuat tata kelola pemerintahan yang adil, efisien, dan berpihak pada kepentingan publik.
“Ilmu tanpa moral adalah buta, dan moral tanpa ilmu adalah lumpuh. Maka gelar ini harus memperkuat kecerdasan intelektual sekaligus moral dan integritas,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur Pascasarjana Unitas Palembang, Dr. Drs. Muhammad Abduh, M.Si, mengungkapkan bahwa yudisium kali ini diikuti oleh dua angkatan, yaitu semester ganjil sebanyak 50 alumni dan semester genap sebanyak 77 alumni.
“Mayoritas lulusan merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN). Karena itu, kami tekankan pentingnya peran mereka dalam menjaga amanah negara, termasuk memastikan uang pajak masyarakat digunakan dengan bertanggung jawab,” ujarnya.
Abduh menegaskan bahwa ASN lulusan Unitas Palembang harus menjadi contoh pelayanan publik yang berintegritas.
“Jika mereka tidak mampu memberi perubahan dan pelayanan yang lebih baik, berarti kami gagal mendidik mereka,” tutupnya.
Dengan telah dikukuhkannya 127 lulusan baru ini, Pascasarjana Unitas Palembang kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak pemimpin masa depan yang siap menjawab tantangan zaman dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah maupun nasional.pp0
