MEDIABBC.co.id, PALEMBANG – Kepedulian terhadap kelompok rentan kembali ditunjukkan oleh YBM PLN Pusmanpro UPMK III bersama Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sumatera Selatan, melalui program “Peduli Disabilitas” yang digelar pada Rabu (08/10/2025).
Program ini menghadirkan bantuan berupa kaki palsu dan santunan bagi para penyandang disabilitas dari keluarga dhuafa. Tujuannya bukan sekadar memberikan alat bantu fisik, tetapi juga membuka kembali peluang hidup mandiri, bekerja, dan bangkit secara sosial dan ekonomi.
“Kaki palsu ini bukan sekadar alat bantu, tapi harapan. Harapan untuk kehidupan yang lebih baik dan lebih mandiri,” tegas Rangga, Kabid Program IZI Sumsel, saat ditemui usai penyerahan bantuan.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan YBM PLN dalam menghadirkan “energi kebaikan” bagi masyarakat. Tak hanya menyuplai listrik, PLN melalui program sosialnya, hadir di tengah masyarakat dengan membawa harapan baru, terutama bagi mereka yang berjuang di tengah keterbatasan.
“PLN melalui YBM berkomitmen menghadirkan energi kebaikan. Bantuan kaki palsu dan santunan ini kami tujukan untuk mendukung para penyandang disabilitas agar tetap bisa beraktivitas dan berkarya,” ujar Amaliya Noor Indahwati, Manager PLN Pusmanpro UPMK III.
Amaliya juga menegaskan bahwa kegiatan ini selaras dengan nilai-nilai Srikandi PLN – Woman Support Woman, yang mengedepankan empati dan keberanian untuk saling menguatkan.
“Kami ingin mereka tahu, mereka tidak sendiri. Ada tangan-tangan yang siap menopang, agar mereka tetap semangat dan mampu menatap masa depan dengan percaya diri,” imbuhnya.
Salah satu penerima manfaat, Dedy, tak mampu menyembunyikan rasa harunya. Dengan mata berkaca-kaca, ia mengungkapkan betapa bantuan kaki palsu ini telah membuka harapan baru dalam hidupnya.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada IZI dan YBM PLN. Kaki palsu ini sangat berarti bagi saya untuk bisa kembali beraktivitas dan mencari nafkah demi keluarga,” tuturnya.
Program “Peduli Disabilitas” menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara lembaga zakat dan dunia usaha dapat menghadirkan dampak sosial yang signifikan. Lebih dari sekadar memberi bantuan, program ini menyentuh sisi kemanusiaan dan menegaskan bahwa setiap individu—terlepas dari keterbatasannya—berhak mendapat kesempatan yang sama untuk hidup layak dan bermartabat.
IZI dan YBM PLN berkomitmen untuk terus melanjutkan program-program serupa di masa mendatang, menjangkau lebih banyak keluarga dhuafa dan menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan berdaya.(H Rizal).