L

Produser Black White Pictures Fadli Fuad,Bagi-Bagi Hadiah Untuk Crew film “Banyak Anak Banyak Rejeki” Berangkatkan Crew Ibadah Umrah

MEDIABBC.co.id , Bogor, humaniora.id – Pengambilan gambar film “Banyak Anak Banyak Rejeki” (yang Harus Dicari!) dinyatakan selesai setelah menjalani masa syuting lebih dari dua minggu. Syuting hari terakhir berlangsung di Sentul Highlands Golf Club Babakan Madang Bogor, Kamis (10/07/2025).

Hari terakhir syuting ditandai dengan memanjatkan doa tasyakuran serta pembagian doorprize untuk para crew dan seluruh tim produksi.

Black White Pictures selaku rumah produksi memberikan beragam hadiah, berupa produk elektronik, antara lain; TV LED 32 Inch, Rice Cooker, Kipas Angin, Flashdisk, hingga berbagai produk merchandising.

Hadiah lainnya berupa uang tunai 5 juta rupiah, saldo GoPay senilai 3,5 juta, serta hadiah utama berupa biaya ke tanah suci untuk melaksanakan ibadah umrah.

Produser Black White Pictures Fadli Fuad, pada kesempatan tersebut menjelaskan, bagi-bagi hadiah untuk crew menjadi semacam testament pihaknya, guna membangun spirit kerja dalam paradigma ketulusan dan relasi manusiawi.

“Sebagai produser saya sengaja mengadakan acara hiburan doorprize kecil-kecilan untuk para crew. Sebagai bentuk syukur atas kelancaran syuting. Berbagi kebahagiaan dan keberkahan untuk semua yang terlibat dalam proses produksi film ini,” tegas Fadli Fuad.

Fadli Fuad berharap masyarakat dapat menerima film“Banyak Anak Banyak Rejeki” sebagai karya dedikatif dengan jumlah penonton di atas 5 juta.

“Insya Allah jika masyarakat menerima film ini pada saat ditayangkan dan berhasil mendapatkan jumlah penonton di atas 5 juta penonton, Black White Pictures akan memberikan bonus kepada crew yang terlibat untuk berangkat umroh bersama-sama,” tutur Fadli Fuad berjanji.

*Hadiah Utama Berangkat Umrah*
Robby Virgian, seorang crew dengan posisi jabatan sebagai Boomer Sound berhasil mendapatkan hadiah utama berangkat Umrah. Robby Virgian dengan keyakinannya memilih amplop berisi hadiah utama tersebut. Padahal amplop tersebut sebelumnya ditolak oleh empat orang crew yang terpilih.

“Seluruh crew yang belum berhasil mendapat hadiah doorprize, mereka tetap mendapat bonus masing-masing berupa uang tunai 500 ribu per-orang,” terang Fadli kemudian.

*Syuting Berlangsung Seru dan Lucu*
Syuting terakhir film“Banyak Anak Banyak Rejeki” yang berlangsung di Sentul Highlands Golf Club Babakan Madang Bogor tersebut berlangsung seru dan lucu. Maklum sejumlah komedian senior papan atas berkumpul dalam satu adegan bermain golf.

“Bang Rojali sama anak buahnye pada mau main golf. Padahal dia sendiri mukul bola aja kagak bisa. Cuma karena die merasa orang kaya, sok-sokanlah,” terang Opie Kumis menceritakan mengenai perannya dalam scene main golf ini.

Selain Opie Kumis, ada juga aktor lainnya yang ikut dalam adegan bermain golf, antara lain, Bopak Castello (Bobi Asisten Babeh Rojali), Harry De Fretes (Pejabat Golf), Nugie (Pelatih Golf), Ali Gohom (Abdul), Rivaldo Kapsul Waktu (Amir Driver), dan pemain lainnya.

Saat ditanya wartawan sebelum pengambilan gambar, Harry De Fretes menjelaskan mengenai perannya bahwa dirinya hanya sebagai cameo (tampil singkat).

“Peran kecil namun cukup menarik. Saya jadi seorang pejabat yang sedang main golf terus kepalanya kena bola nyasar. Ketemu sama pemeran utama (Opie Kumis) terus ada adegan yang lucu dan seru. Pokoknya nonton aja deh. Kalau diceritain semua nanti gak lucu,” tukas Harry De Fretes sambil melepas tawa.

Mengenai peran Bopak Castello di film“Banyak Anak Banyak Rejeki”, komedian senior ini menjelaskan perannya sebagai Asisten Babeh Rojali (Opie Kumis).

“Jadi asisten bang bos Babeh Rojali yang sering salah faham. Bagaimana konfliknya nanti aja kudu ditonton nih film. Lebih seru dilihat filmnya daripada diceritain ye,” kilah Bopak dengan ekspresi lucu.

*Drama Komedi Romantis*
Film “Banyak Anak Banyak Rejeki” merupakan film bergenre drama komedi romantis. Drama yang menggabungkan unsur komedi dan romansa. Ceritanya ringan, lucu, situasi kocak yang dapat memecah suasana romantis.

Film “Banyak Anak Banyak Rejeki” merupakan produksi Black White Pictures. Bertindak sebagai Produser Fadli Fuad yang juga merupakan pemeran utama pria dalam film ini. Fahreza Habsy Co.Producer, Theza Azwir Line Producer, Fikri Alatas Associate Producer, dan Maria Salikin, SH Legal Advisor.

Ide Cerita dan Skenario dipercayakan kepada Kaka Endi, Sutradara Tyas Asko, Director of Photography Budi Utomo, Editor Benjamin Aussie, Penata Artistik Jay Art, Penata Musik BenQ, dan Sound Mixing Delon Sagita.

*Didukung Puluhan Aktor Legendaris*
Menariknya film ini – bukan lagi melibatkan belasan aktor – melainkan dibintangi puluhan artis senior maupun pendatang baru. Sebagian dari pelaku seni peran tersebut merupakan aktor komedian.

Pemain utama film ini, Fadli Fuad (Hendrik), Elina Joerg (Ningsih Beethoven), Opie Kumis (Babeh Rojali), Hj. Elvy Sukaesih (Umi Siti Juleha), Revaldo (Ari Rojali), Mandy Edenia (Laila Rojali), Hanif MZ (Hendrik Kecil), Hafi Badali (Ari Kecil), dan Noia Oren (Laila Kecil).

Jajaran artis pendukung, Ali Gohom (Abdul), Nury Zhafira (Siska ART), Yudha Marseka (Anton Ribut), Baba Madun (Chef Madun), AFIFXAVI (Jovan), Herry Sudharma (Rey), Rivaldo Kapsul Waktu (Amir Driver), Bopak Castello (Bobi Asisten Babeh Rojali), Fajar Nya Nyi Nyu (Hansip), Anyun Cadel (Security 2), Yatti Surachman (Nyai Lili), Rico Michael (Pak Boim, Ayah Putri) dan Dhawiya Zaida (Putri).

Ikut berperan juga Harry De Fretes (Pejabat Golf), Ayu Regita (Mami Dinda), Nugie (Pelatih Golf), Daus Separo (Penjual Bunga), Richard Buntario (Koh Richard), Rena Tabitha (Rena), Marla Buntario (Marla), Eddie Karsito (Penjual Sate Madura), Ageng Kiwi (Ayah Aisyah), Boah Sartika (Aisyah), Qubil AJ (Edo Kopyah), Astrid Rere (Cewek Metal Neneng Pe’a), Bang Baud (Anak Gank 1), Oleng Mangap (Anak Gank 2), Dani Djidat (Anak Gank 3), Sein Droez (Anak Gank 4), Bilsky (Anak Gank 5), Dewi Sartika Salatiga (Ibu Pengemis), Lizzie Marie Cherry (Lisa Sexy), Stephanie Grammer (Pamela Sexy), Lauren Hanssens (Niken Sexy), Rani (Vera Sexy), Brave (Olla Sexy), Habib Firly Bin Zein Alhabsyi (Penghulu & Ustadz), Jafar (Kucing Jafar), dan Pink (Kucing Sphynx).

*Ringkasan Cerita*
“Banyak Anak Banyak Rejeki” mengangkat kisah kehidupan seorang penggali kubur bernama Babeh Rojali atau yang biasa disapa Bang Jali, yang tinggal pinggiran kota Jakarta.

Sejak muda sampai tua Bang Jali menjalani profesi sebagai penggali kubur. Bang Jali banyak meratapi hidup yang semakin sulit penuh himpitan ekonomi yang mencekik.

Bang Jali mempunyai istri bernama Siti Juleha yang selalu sabar dan setia mendampingi. Pasangan suami istri ini dikaruniai tiga orang anak yang masih kecil bernama Hendrik, Ari, dan Laila.

Kehadiran ketiga anak mereka di tengah himpitan ekonomi membuat mereka berpegang teguh pada pepatah “Banyak Anak Banyak Rejeki.” Namun pepatah tersebut sesungguhnya mengandung makna lebih mendalam dari sekadar jaminan materi.

Anak-anak adalah anugerah yang perlu dihormati dan diperlakukan dengan baik, sambil tetap berusaha dan berdoa dimana sesungguhnya “Banyak Anak Banyak Rejeki, Yang Harus Dicari”.

Suatu malam di saat kota Jakarta sedang diguyur hujan deras, Bang Jali sibuk menaruh beberapa ember untuk menadah tetesan air dari bocoran rumahnya. Ditemani istrinya Siti Juleha sambil menenangkan suara tangisan ketiga anaknya yang ketakutan karena mendengan suara petir bergemuruh.

Seseorang datang ke rumah mereka memberi kabar bahwa Bang Jali mendapat tugas dadakan agar segera ke TPU. Tanpa pikir panjang Bang Jali langsung bergegas mengambil peralatan dan berangkat menuju ke lokasi TPU.

Sambil menggali kuburan, Bang Jali selalu berteriak mengeluarkan umpatan berisi keluh kesah. Bang Jali berharap Tuhan dikabulkan doanya agar menjadi orang kaya dan ia sudah bosan jadi orang susah.

Saat menggali kubur di tengah hujan lebat disertai suara gemuruh petir, tiba-tiba pacul yang dipegang Bang Jali mengenai benda keras. Bang Jali kaget setelah melihat benda keras tersebut ternyata bongkahan emas berukuran besar.

25 tahun berlalu hidup Bang Jali berubah menjadi keluarga kaya. Bang Jali tidak menyadari masuk dalam babak baru dalam hidupnya di mana masalah demi masalah timbul silih berganti.

Seiring waktu apakah Bang Jali menemukan kebahagiaan di sisa hidupnya. Apakah benar bahwa doanya meminta harta dan kekayaan dapat menimbulkan kebahagiaan yang hakiki? Jawabnya hanya ada di film“Banyak Anak Banyak Rejeki”./***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *